Kebudayaan Hindu
Pulang Dari Pantai Dreamland
Selama menunggu hasil interview di Bali, saya jalan-jalan ke banyak tempat. Salah satunya adalah Pantai Dreamland. Untuk Pantai Dreamland sudah saya bikin artikelnya. Sewaktu dalam perjalanan pulang dari Pantai Dreamland, saya melihat banyak patung di sebuah tempat. Ternyata nama tempat itu adalah Garuda Wisnu Kencana atau GWK. Kemudian saya mencari ulasan tentang GWK di Google. Besoknya saya memutuskan untuk mengunjungi tempatnya. Harga tiket masuk GWK adalah Rp 50.000.
| Patung Garuda di Plaza Garuda. |
Dalam Tahap Pembangunan
Saya berjalan-jalan di dalamnya. Sebagian besar bagian GWK masih dalam pembangunan. Yang paling menarik dari GWK adalah patung Garuda di Plaza Garuda dan patung Wisnu di Plaza Wisnu. Saya mengira patung-patung tersebut terbuat dari batu, setelah saya tanya-tanya ternyata terbuat dari baja.
| Patung Wisnu di Plaza Wisnu. |
Ampiteater GWK
Setelah lelah berjalan-jalan saya memasuki ampiteater. Saya mendengar pemandu wisata di pengeras suara berbicara jika Gamelan dan Tari Bali diadakan satu kali setiap jam. Saya beristirahat dan membersihkan keringat sambil menunggu. Saya merekam tarian dari sesi pertama tetapi saya lupa nama tariannya.
Pernah Belajar Gamelan
Saya sangat menyukai sinkronisasi musik dari Gamelan Bali. Para pemain terlihat sembarangan memainkan instrumen tetapi saya tahu ada aturan untuk memainkan instrumen Gamelan. Saya belajar Karawitan dan belajar memainkan alat musik Gamelan sewaktu masih di Sekolah Menengah Pertama.
Pulang
Saya meninggalkan ampiteater setelah sesi selesai, saya membeli minuman dan suvenir di lorong jalan keluar.
- Sore yang hangat di tepi embung Cibeurut dan pemandangan gunung Ciremai yang indah.
- Sebuah desa yang sangat bersih dan rapih di Bali.
- Melihat Sunrise di Pantai Timur Pangandaran.
- Mempunyai view yang memanjakan mata serta membuat pikiran rileks.